Bangka – babelaok.com
Marak nya kegiatan aktifitas tambang timah diduga ilegal berada di hutan produksi ( HP ) bukannya dijaga atau dilestarikan, kawasan hutan produksi ini di bukit Betung sambung giri kabupaten Bangka, malah di rusak oleh para penambang timah diduga iilegal demi untuk mendapatkan pasir timah. Mereka sama sekali tidak perduli dengan aturan hukum yang berlaku, ( Sabtu 5/02/2023 )
Sebelumnya sudah ada tindakan dari aparat penegak hukum ( APH ) dan penertiban kepada bagi penambang timah sambung giri ini, namun sayang nya mereka tidak memperdulikan lagi para penambang masih tetap membandel untuk melakukan aktivitas pertambangan ilegal ini,
Dari pantauan team babelaok.com di lapangan tanggal 5 Februari 2023 pukul 13:00 wib siang terlihat para penambang yang sedang bekerja diatas perbukitan dan sebagian tidak bekerja dikarenakan hari libur., Terpakir juga PC mini warna hijau bermerek Kobelco,
Saat awak media ini meminta konfirmasi ke salah satu pekerja yang berinisial (BG) tersebut tidak mau disebutkan nama nya BG mengatakan , “hari ini kita libur. Saya juga baru bekerja disini dibawa orang. Saya juga Kurang paham pak siapa pengurus tambang disini pak”, ujar BG
Tidak sampai disitu team media ini pun langsung meminta konfirmasi kepada Kapolres Bangka, AKBP Taufik Noor Isya, S.I.K. melalui pesan Whatsapp, ” mengatakan ” Trims infonya…nanti kami cek ” ujar Kapolres bangka
Dan disitu juga sudah ada plang larangan untuk menambang dengan adanya aturan perundangan pasal 69 ayat(1) tentang pertambangan,setiap orang yang tidak menaati tata ruang yang telah di tetapkan dengan pidana penjara paling lama 3 tahun penjara dan denda Rp 500,000,000(lima ratus juta rupiah).
Setelah media ini akan terus konfirmasi ke pihak-pihak terkait terutama aparat penegak hukum supaya penambang timah bukit sambung giri untuk segera di tertibkan jangan dibiarkan para penambang merusak kawasan hutan produksi ( HP ).
Sampai pemberitaan ini di naikan kami dari media babelaok.com selalu berusaha meminta konfirmasi kepada pihak- pihak terkait.
Tim : babelaok.com
